”Galoh Berkah” dan Talkshow Remaja Akhirnya Dilaunching

”Galoh Berkah” dan Talkshow Remaja dilaunching
Kepala Kantor Kemenag Kab. Tuban

Program Kampung Binaan "Galoh Berkah" dan Talkshow Remaja Millenial binaan KUA Singgahan bersama Penyuluh Agama Islam & para tokoh agama dilaunching. Senin, 07/09/2020.

Hadir pada kegiatan tersebut Kepala kantor Kemenag kab. Tuban, Kasi Bimas Islam, Penyelenggara Syari’ah dan Pranata Humas. Selain itu hadir juga Camat beserta jajaran Forkopimka, Kepala PKM, Kepala Desa, Kedungjambe dan segenap tokoh masyarakat, ’Alim Ulama wilayah kecamatan Singgahan.

Kepala Kemenag Tuban, Sahid dalam sambutannya sangat mengapresiasi kepala KUA Singgahan, Akhmat Iswoyo dan timnya karena paling banyak inovasinya. ”Inovasi itu merupakan bagian dari Lima Budaya Kerja Kementerian Agama, yakni Integritas, Profesionalitas, Inovasi, Tanggung Jawab dan Keteladanan,” jelasnya.

Kepala Kantor juga menyampaikan bahwa program ini sebenarnya sudah dirancang lama, sekitar satu tahun yang lalu kepala KUA Kec. Singgahan menghadap saya untuk minta ijin mau studi tiru ke KUA Tanggul Jember, dan sekitar seminggu yang lalu kepala KUA bersama panitia dari penyuluh agama Islam menghadap saya lagi untuk kegiatan launching ini.

Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa program ini butuh perjuangan yang panjang dan butuh waktu serta proses yang tidak mudah. Selain itu dibutuhkan sinergi yang luar biasa dari semua pihak untuk bisa mewujudkan Kampung Binaan ini. ”mari bekerjasama yang baik untuk menjalankan program tersebut, semoga ini berhasil dan menjadi contoh untuk daerah lainnya,” ujarnya.

Kemenag juga memberikan santunan untuk Yatim Dzuafa melalui UPZ Kemenag Tuban. Santunan berupa bingkisan sembako bagi 60 dhuafa, bingkisan dan santunan 5 anak yatim piatu, pemberian bantuan masker sebanyak 500 buah bagi masyarakat dusun Galoh. ”terimakasih juga kepada Abah H. Darno yang telah memberikan bantuan 30 potong mukenah,” imbuh pria jago volly ini.

Sementara itu Camat Singgahan, Gaguk Hariyanto dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Kemenag Tuban melalui KUA Singgahan, semoga dengan niat baik ini masyarakat dusun Galoh segera menerima manfaatnya, utamanya dari segi pendidikan keagamaan. “Galoh itu seperti dusun yang terisolasi karena dikelilingi hutan, merupakan desa tertua di Kecamatan Singgahan, semoga dengan segala keterbatasannya ke depan bisa menjadi desa yang diandalkan dan membawa berkah sebagaimana namanya Galoh Berkah,” harapnya.

Dalam kesempatan ini juga dilaunching program Talkshow Remaja Milenial ”Batu Van Tuban” yang ada di desa Tingkis. Konsep Talkshow ini rencananya akan dilaksanakan di sekitar area wisata air terjuan Nglirip, dan model pengembangannya akan dilaksanakan juga di luar area wisata, baik sekolah, kampus maupun pondok pesantren atau lainnya.

Ditanya selepas kegiatan, Direktur Batu Van Tuban, bpk Susanto mengatakan, satu kata: ”Amazingkata beliau. ”Sebuah terobosan dan aksi nyata dari KUA Kecamatan Singgahan. Padahal dusun Galoh itu daerah yang notabene jauh dari jangkauan, baik aksesibilitas jalan ataupun teknologi” lanjut pria energik ini.

”Tidak menyangka”, kata beliau. Ide program ini justru keluar dari beliau kepala KUA Kec. Singgahan. Benar-benar merubah mindset yang terbangun di masyarakat di mana selama ini menganggap KUA hanya mengurusi pernikahan dan wakaf saja, tuturnya sambil tersenyum.

Pria yang akrab disapa pak Sus ini menambahkan, ini sekaligus merubah pola pikir lama, bahwa seminar/rapat/talkshow adalah tentang gedung dan ruang, dan KUA memiliki terobosan yang anti mindstream ini, yaitu pemilihan tempat di outdoor tempat wisata yang kami kelola. Pungkas direktur BumDes Cahaya Berkah ini.    

Kepala KUA kecamatan Singgahan, sebagai pencetus ide, Akhmat Iswoyo mengatakan nama ”Galoh Berkah” membawa makna harapan, dia berharap dengan program ini dusun Galoh menjadi dusun berkah. Adapun tujuan dari program Kampung Binaan ini adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia berbasis keluarga, melahirkan keluarga yang harmonis & sakinah, mencetak generasi millenial yang memiliki akhlak mulia, mewujudkan masyarakat yang religius, sehat dan sejahtera lahir bathin dalam ridho Allah.

Mengenai inovasi layanan KUA Singgahan berbasis android yang juga turut dipromosikan, Pria penggemar kolak ini menjelaskan bahwa saat ini adalah Era Revolusi Industri 4.0, semua serba berbasis teknologi, pelayanan publik sudah mengarah pada media online dan media sosial. Hal ini bertujuan untuk mempercepat informasi dan pelayanan, terlebih di masa pendemi COVID-19 ini.

Layanan ini berupa Whatsapp Autorespon. Kenapa harus android? karena hampir semua masyarakat sekarang sudah memiliki HP android, sehingga masyarakat yang membutuhkan informasi tidak lagi harus datang ke KUA. Mereka bisa memanfaatkan layanan online dari KUA Singgahan ini kapan saja di mana saja.

Layanan online berbasis android ini berisi berbagai jenis layanan sesuai tugas fungsi KUA. Seperti, info pendaftaran nikah, duplikat kutipan akta nikah, bimbingan keluarga, konsultasi, pendaftaran wakaf dll. Jadi, ”masyarakat cukup mengetik info lalu kirim ke nomor service center maka semua layanan yang dibutuhkan akan secara otomatis dijawab oleh Service Center 085733059450 ini, pungkas bapak 3 anak ini. (humas.kuasinggahan)


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KUA Bersinergi dengan Forkopimka & Dinas Instansi Terkait Kec. Singgahan

Rakor Wilayah IV MUI di Ponpes Sunan Bejagung Tuban Menghasilkan Beberapa Rekomendasi

Shilaturrahmi ke Majlis Taklim (Part 2)